Postingan

Menampilkan postingan dari Februari, 2023

JOKOWI MERESPON USULAN ISRAN NOOR TERKAIT TENAGA HONORER

Gambar
Jokowi-Isran by Niaga.Asia Presiden Joko Widodo akhirnya buka suara dan merespon pertanyaan, pernyataan dan saran dari Isran Noor terkait nasib jutaan tenaga honorer di sektor pendidikan (guru), tenaga kesehatan, penyuluh pertanian dan honorer dari OPD lainnya di setiap provinsi,kabupaten/kota. Respon tersebut disampaikan langsung Jokowi dalam perhelatan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia  (APPSI) yang digelar di Balikpapan pada 23-25 Februari 2023 yang lalu.  Rapat kerja para gubernur se-Indonesia itu dihadiri Presiden RI Joko Widodo, Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian dan juga Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MENPAN-RB) Abdullah Azwar Anas. Isran Noor sendiri adalah sosok yang cukup fenomenal dengan beberapa pernyataan-pernyataannya, termasuk pernyataannya terkait tenaga honorer, " ...Kalau pusat tetap menghapus, menghentikan, memecat honorer, Kaltim TIDAK akan pernah menghapus... ". Isran Noor sendi...

KONTROVERSI : KEBIJAKAN MASUK SEKOLAH JAM 5 PAGI DI NTT

Gambar
Kondisi Jembatan Naikilu - Amfoang NTT Beberapa hari terakhir, isu terkait kebijakan penerapan jam masuk sekolah yang dimulai dari pukul 5 pagi di beberapa sekolah di provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) menjadi pembicaraan dan perdebatan "hangat" di jagat maya. Meskipun hal tersebut merupakan kebijakan lokal NTT, namun mengundang perhatian banyak pihak, mulai dari orang tua, guru hingga pemerhati dan praktisi pendidikan diseluruh Indonesia. Gubernur NTT, Bapak Viktor Bungtilu Laiskodat memberlakukan kebijakan tersebut dengan tujuan untuk meningkatkan kedisiplinan dan etos kerja anak-anak SMA dan SMK di provinsi NTT. Lalu pertanyaanya, apakah DURASI akan dapat meningkatkan kedisiplinan dan etos kerja, kualitas pembelajara serta outcome dari lulusan-lulusan SMA dan SMK tersebut? Lalu apakah tidak cukup dengan implementasi Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di Kurikulum Merdeka untuk dapat meningkatkan kedisiplinan dan etos kerja siswa? Keputusan tersebut diatas, ...